First Love

      First Love

Mungkin satu kata inilah yang bisa ku ucapkan dari jauhnya kita berada.Tak dipungkiri memang  sesesuatu  pengalaman yang berarti bagiku,serta indahnya hal tersebut.Namun mungkin ini adalah akhir dari ceritai,sungguh tak kuasa ku menahan semua ini sendiri,sendangkan kamu hanya membisu tanpa ada satu kata yang kau ucapkan dari bibirmu .betapa sakit yang harus kurasakan selama ini,bertahun-tahun aku harus menunggu,menunggu sampai saat ini.

Aku hanyalah manusia biasa yang bisa merasakan rasa lelah dengan semua ini,Untuk engkau yang disana kau adalah manusia yang mungkin tak memiliki perasaan ,mungkin  tak seharusnya kau seperti ini kepadaku ,tak seharusnya kau membenci ku seperti ini.Kau tak seperti apa yang kurasakan selama ini,yg kamu rasakan hanyalah setitik noda yang seolah bisa dihapus dengan  sebuah tissue.berbeda dengan diriku,yang mamasuki jurang yang dalam ,untuk keluar dari jurang itu tak semudah yang kau bayangkan .butuh berapa tahun,butuh kekuatan yang harus kupunya,dan butuh seseorang yang ada disekelilingiku untuk keluar dari gelapnya gua tersebut.

Mungkin Cinta memang tak harus memiliki,Yah aku sadar akan hal itu.Namun ada sesuatu hal yang kuinginkan,hanya ingin berteman dengan mu.namun sepertinya kau seperti mengacuhkanku,membenciku dan hal-hal buruk yang hanya ada dipikiranmu.Sekarang apa yang ku lakukan?  Aku kecewa dengan sikapmu seperti itu,hal-hal yang baik yang kubayangkan tentang mu hanyalah sebuah pajangan semata ternyata.Terimakasih  untuk sesuatu hal indah ,sebenci-bencinya mu paadaku tak bisa membuat ku untuk membencimu apalagi melupakan semua itu.

Aku hanya bisa menulis ini untuk kau membacanya,Namun suatu hari nanti akau akan bertemu kepada mu setelah aku menjadi seseorang yang  dengan kepala tegak  untuk mengucapkan terimakasih.karena dirinyalah yang membuat ku seperti ini.membuatku memakai perasaan ini sebagai suatu hal yang bisa menyokongku untuk lebih baik lagi.

Terimakasih.